|
Cake Singkong |
Cake Singkong
Untuk: 12 potong
1 potong: 201 kalori
Bahan membuat cake singkong
- 4 btr telur ayam
- 125 gr terigu
- 200 ml santan
- 150 gr singkong parut
- 100 gr kelapa parut
- ½ sdt baking powder
- ¼ sdt vanili
- 150 gr margarin dicairkan
- 100 gr gula pasir
Cara Membuat cake singkong
1. Campur tepung terigu dengan baking powder dan vanili, sisihkan.
2.
Kocok telur dan gula dengan mikser kecepatan tinggi sampai gula
hancur dan kental, kurangi kecepatan mikser, masukkan campuran
tepung sedikit demi sedikit hingga habis.
3. Masukkan singkong dan kelapa parut, aduk rata.
4. Masukkan margarin dan santan, mikser dengan kecepatan tinggi selama 20 detik, angkat miksernya.
5.
Ambil loyang persegi panjang yang sudah diolesi margarin, tuang
adonan, panggang di oven selama ± 1 ½ jam, angkat.
6. Hidangkan dengan dipotong-potong.
Hidangan dari Singkong
Singkong
merupakan pangan lokal yang telah lama diminati oleh masyarakat. Pada
zaman perang, saat masuknya Jepang ke Indonesia, beras sangat langka
dan sulit didapat, tetapi masyarakat tidak kurang akal. Kita semua
memanfaatkan singkong sebagai pengganti nasi. Ini berarti masyarakat
telah mengenal makanan yang mengenyangkan (sumber karbohidrat), memilih
singkong sebagai makanan pokok karena mudah didapat di pasar.
Sebenarnya
saat itu sumber karbohidrat jenisnya sangat banyak, seperti talas,
ganyong, dan ubi. Namun, yang populer adalah singkong yang dimasak
dengan diparut (sawut) yang bentuknya mirip nasi. Ditinjau dari segi
gizi, selain merupakan sumber kalori, singkong juga mengandung
protein, lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, zat besi, serta vitamin B
dan vitamin C.
Kandungan protein yang kecil dapat dipadukan
dengan protein dari lauk-pauk sehingga dapat melengkapi kebutuhan
sehari-hari. Juga dapat melengkapinya dengan sayuran dan buah.
Sekarang
ini para ahli telah banyak memanfaatkan singkong menjadi industri
seperti dibuat beras aruk yang berbentuk butiran menyerupai beras. Ini
dapat diolah menjadi nasi aruk atau dapat dicampur dengan beras dan
rasanya tetap nikmat. Selain itu, juga diolah menjadi mi cassava
(singkong).
Mi singkong ini merupakan produk olahan campuran
tepung singkong dan pati singkong yang dapat dibuat dalam bentuk basah
maupun kering. Salah satu produk yang terkenal adalah mi bendo, produk
ini dihasilkan oleh pengusaha di Desa Bendo, Kabupaten Bantul, Provinsi
DIY.
Industri tepung cassava
Tepung
cassava adalah tepung yang dibuat secara langsung dari singkong yang
dikeringkan dan dijadikan tepung, tetapi bukan dibuat gaplek sehingga
warnanya masih keputihan. Tepung inilah yang kemudian diolah menjadi mi
dan hasil masakan dari mi ini tetap nikmat. Hal ini bergantung pada
bagaimana mengolah resepnya dan campuran isinya.
Karena singkong
dianggap bernilai sosial rendah dalam era globalisasi, kita dapat
mengangkatnya sesuai selera global. Misalnya, selera serba mentega dan
telur menjadi cake atau dengan selera serba keju dibuat combro yang
rasanya lebih nikmat sehingga pastinya akan diminati karena
dimodifikasi dengan penambahan keju.
Ini hanyalah salah satu
contoh, sebenarnya hidangan apa pun jika diramu dengan perpaduan yang
lengkap gizi akan menjadi hidangan yang sehat dan nikmat. Oleh
karenanya, jangan meremehkan satu jenis makanan karena jika diracik
dan dipadu dengan bahan dan bumbu yang tepat, akan menjadi hidangan
yang nikmat, malahan bergizi dan sehat.